Wanita....(one note to understand them)

Jika dikatakan cantik, dikira menggoda…
Jika dibilang jelek disangka menghina…
Bila dibilang lemah ia protes…
Bila dibilang perkasa ia menangis…

Maunya emansipasi, tapi disuruh benerin genteng, menolak…
Maunya emansipasi, tetapi disuruh berdiri di bus, malah menolak…
Maunya emansipasi, sono narik becak…!!!
Maunya emansipasi, disuruh angkat beras, muka masam…

Jika ditanya siapa yang paling dibanggakan, kebanyakan bilang ibunya…
Tapi kenapa ya …ia lebih bangga jadi wanita karier, padahal ibunya adalah ibu rumah tangga…

Bila kesalahannya diingatkan, mukanya merah…
Bila diajari mukanya merah…
Bila disanjung mukanya merah…
Jika marah mukanya merah…
Kok sama semua? Bingung!

Ditanya ya atau tidak, jawabnya: diam…
Ditanya tidak atau ya, jawabnya: diam…
Ditanya ya atau ya, jawabnya : diam…
Ditanya tidak atau tidak, jawabnya : diam…
Ketika didiamkan, malah marah…

Dibilang ceriwis, marah…
Dibilang berisik, ngambek…
Dibilang banyak mulut, tersinggung…
Tapi kalau dibilang supel, waduh seneng banget…
Padahal sama saja maksudnya…

Dibilang gemuk, enggak senang…,
Padahal maksud kita, sehat gitu lho…
Dibilang kurus, malah senang…,
Padahal maksud kita, “kenapa elo jadi begini?”

Itulah WANITA…
Semakin kita bingung, semakin ia senang….

>>>>>>>>>>

Meskipun demikian, Kita (para pria) janganlah putus asa. Kita bisa mengupas kulit bawang itu sedikit demi sedikit. Jika kita tidak sabar dan memotong bawang itu, saya yakin mata Kita akan berair. Meskipun tidak mudah memahami wanita, tetapi tetap bisa diusahakan. Amati reaksinya dalam berbagai peristiwa. Sedikit demi sedikit Kita akan mengenal bagaimana ia bereaksi terhadap suatu peristiwa, tindakan, dan ucapan Kita. Meskipun tanpa kata-kata, kita bisa membaca reaksinya. Pandangan mata dan bahasa tubuhnya bisa mengatakan hal itu.

Komentar

Postingan Populer